Meninggal, Wanita Bayaran itu Dihina
23:06ilustrasi by; |
Seperti biasa, hari-hari aku isi dengan memantau lini masa untuk mencari berita terbaru yang sedang hangat dibicarakan rakyat maya. Perlahan aku scroll timeline twitterku dengan memperhatikan tulisan demi tulisan yang ada dari tiap akun yang melintas. Aku melihat sekilas twit dari akun twitter seseorang, entah siap dia aku kurang tau, dalam bionya tertulis social journalist. Username itu tersusun dari huruf yang membentuk sebuah nama @ndorokakung. Aku sudah tau akun itu sejak lama, tapi tak pernah tau siapakah sebenarnya pemilik akun itu, sepertinya sudah berumur. Twitnya membuat rasa penasaranku yang amat itu muncul, “oalah nduk, berat betul hidupmu” begitulah isi twit akun tersebut dengan sebuah gambar yang berisi informasi cara membooking wanita yang menjual dirinya untuk memuaskan nafsu lelaki.
Aku orangnya selalu ingin tau, apapun yang menurutku
menarik aku pasti akan menyelidikinya. Kali ini aku sangat penasaran dengan
maksud twit tersebut. Dalam gambar itu ada username twitter milik wanita
panggilan itu. Karena sangat penasaran, aku mengetik username itu segera di
kolom pencarian yang disediakan oleh twitter. Melihat isi akun twitternya
benar-benar menyedihkan, dia benar sedang menjajakan dirinya kepada lelaki
hidung belang, apa yang dipikirkan wanita ini. Dalam hari aku selalu bertanya
kenapa username @ndorokakung itu
memposting twit yang dilengkapi dengan gambar, pasti ada sesuatu yang terjadi.
Aku tau pasti, karena akun twitter itu selalu memposting twit tentang berita
yang sedang hangat.
Karena tak menemukan jawaban saat melihat akun twitternya,
akupun mengetik username itu tanpa mengklik akun. Muncullah pencarian
tweet-tweet yang berhubungan dengan akun itu. Kaget bukan main, aku melihat
ucapan duka mengalir dari akun itu. Tak hanya ucapan duka, celaanpun ada juga
dari ribuan twit yang aku scroll kebawah. Portal berita yang memiliki followers
terbanyak di Indonesia juga memberitakan tentang akun itu, kabar yang tertulis
dalam artikelnya berisi bahwa wanita itu dibunuh oleh ‘diduga’ teman dekat
karena masalah pribadi atau mungkin tamunya, bisa jadi.
Sebenarnya sedih melihat wanita muda itu meninggalkan dunia
dalam kondisi seperti itu. Dia meninggal dengan cara dibunuh dan dengan status ‘wanita bayaran’ masih melekat padanya.
Karena inilah banyak celaan yang mengalir di lini masa twitter yang sedang
membahas berita itu. Ada juga dari mereka yang langsung memvonis wanita itu
masuk neraka yang sebenarnya itu keputusan Tuhan memilih tempat untuk wanita
itu.
Tidak baik kita langsung memvonis seseorang masuk neraka
hanya karena meninggal dalam kondisi hina. Hanya Tuhan yang berhak menentukan
dimana tempat setiap orang yang telah Dia panggil. Pernah mendengar cerita
seorang pelacur yang masuk surga hanya karena memberi minum anjing? Tidak tau
apakah cerita itu nyata atau tidak. Tapi untuk urusan surga atau neraka itu
keputusan Tuhan benar adanya. Siapapun bisa masuk surga walaupun dia seorang
pendosa, jika Tuhan memutuskan dia menjadi penghuni surga, maka akan jadi
penghuni surga pendosa itu.
Orang-orang yang mencelanya mungkin kurang berpikir jernih,
merasa diri lebih baik dari seorang pelacur. Mungkin saja pelacur itu lebih
mulia dari diri kita. Bisa jadi. Orang lain yang kita lihat buruk dari luar
mungkin saat mata kita tak memandang, orang lain itu lebih mulia sifatnya
daripada kita. Mungkin saat kita sibuk menghinanya, dia sibuk dengan perbuatan
baiknya pada orang, tak menghina apalagi merendahkan orang. Mungkin dia sibuk
membantu orang yang meminta bantuannya, tulus membantu orang lain sedang kita
menggerutu saat teman meminta bantuan.
Akupun menulis seperti ini terlihat seolah aku lebih baik
dari yang menghina wanita itu. Tak apa, karena aku hanya ingin menceritakan
kegelisahanku. Kini terlalu banyak orang yang membully, menghina dan merendahkan
seenaknya didunia maya, mengira bahwa orang lain tak memiliki perasaan, merasa
lebih mulia. Huh, akhirnya tulisan kali ini akupun tak bisa menutupnya dengan
baik, sama seperti tulisan-tulisanku yang lainnya. Hanya tulisan Semoga bermanfaat yang dapat kutulis
untuk mengakhiri tulisan ini, jangan lupa juga untuk melihat tulisanku yang
lain. Aku butuh komentar dari kalian, lihatlah tulisanku, apakah semakin
berkembang jadi lebih baik, tau semakin buruk saja. Terima kasih sudah menyempatkan
diri mampir di blog ini yang sudah aku anggap seperti rumah, setidaknya didunia
maya.
Maaf tak mencantumkan akun twitternya disini, silahkan mencari tau sendiri. Akupun tak begitu yakin kalau wanita yang meninggal di daerah tebet itu adalah wanita panggilan yang sering menjajakan dirinya ditwitter. Dalam berita yang sumbernya sangat jelas dan juga melihat ucapan duka yang mengalir ke akun twitternya, sepertinya memang benar dia telah tiada. Sekali lagi, jangan mencacinya, mungkin saja dia lebih banyak amal baiknya daripada kita.
0 komentar
Silahkan berikan komentarmu