Bisakah Presiden Tidur ?
08:24
Pernahkah kita berpikir untuk menjadi pemimpin negara ?
Pasti sangat enak jika kita menjadi seorang pemimpin negara, di beri rumah
dinas, kendaraan pribadi, keamanan yang sangat ketat, dan biaya hidup di
tanggung oleh negara.
Saya juga sempat memiliki keinginan untuk masuk kedalam
pemerintahan, tujuannya bukan untuk memperkaya diri sendiri, tapi ingin
membangun negri ini menjadi lebih baik, walaupun itu bukan hal mudah, tetapi
setidaknya negri ini ada sedikit perubahan ketikaa saya masuk kedalam pemerintahan
untuk membangun negri.
Beberapa hari yang lalu saya bertemu seseorang yang baru
saja dikenal, walaupun baru kenal, kami seperti sudah terbiasa saja, berdiskusi
bersama, saling sharing, dan tentunya itu bukanlah kebetulan, melainkan sudah
di rencanakan oleh Allah untuk hidup saya.
Dalam diskusi kami yang panjang itu, saya mengatakan ada
niat untuk masuk kedalam pemerintahan. Tetapi pemikiran beliau membuat saya
terkejut dan membuat saya lebih sadar bahwa menjadi pemimpin dan wakil rakyat
itu bukanlah suatu yang mudah.
Beliau bercerita; Kira kira presiden itu bisa tidur tidak ya
? Saya pernah melihat tukang sol sepatu, ia berkeliling untuk mendapatkan uang
membiayai keluarganya, jika dalam satu hari ia mendapatkan dua puluh ribu dan
keuntungan bersihnya hanya sepuluh ribu, bagaimana nasib keluarganya ? apakah
bisa dengan biaya sepuluh ribu sehari bisa membiayai keluarganya ? presiden
bisa tidur tidak ya kalau tau rakyatnya bernasib seperti itu ? saya saja yang bukan presiden kepikiran terus
dengan nasibnya, apakah bisa ia membelikan makanan untuk keluarganya, atau
mungkin ia adalah tetangga saya, kalau ia tetangga saya dan saya abaikan, maka
saya berdosa.
Kira-kira seperti itulah ceritanya, itu mungkin hanya sebagian dari banyak kisah yang lebih sulit kehidupannya, dengan cerita yang
simple itu membuat saya berpikir juga bahwa menjadi pemimpin negara tidaklah
mudah, harus banyak yang dipikirkan, bukan hanya urusan negara saja, tetapi
urusan seluruh rakyat di Indonesia, yang berada dikolong jembatan, yang
dipedalaman, dan tempat tempat kumuh yang ada di pinggiran kota besar, itu
harus menjadi tanggung jawab negara.
Dan yang membuat saya heran, kenapa begitu banyak pejabat
pemerintahan yang korupsi ? kenapa mereka mengambil hak rakyat ? tidak taukah
dia masih ada rakyat yang hidup susah, untuk makan saja susah.
Saya sangat berharap pebajat negara membaca tulisan jelek
saya ini, semoga kalian sadar wahai pejaabat, jika kalian tidak seperti itu,
nasehatilah teman kalian yang seperti itu, jangan hanya diam dan diam. Semoga para
pejabat di negri ini diberi Hidayah oleh Allah untuk tidak melakukan hal yang
membuat rakyat sengsara.
Dengan cerita kenalan saya itu membuat saya lebih
berhati-hati lagi jika suatu saat nanti saya masuk kedalam pemerintahan, itu
semua harus saya pikirkan agar tidak terbesit dalam otak saya untuk mengambil
hak rakyat.
0 komentar
Silahkan berikan komentarmu