Saya bingung, apa yang harus saya lakukan, saya takut dia akan menjadi milik orang lain, saya takut dia sudah menyukai seseorang, saya takut tidak akan diterima menjadi pendamping hidupnya, saya takut untuk menyatakan perasaan ini.

Ketakutan saya sebenarnya hanya sia-sia, karena saya punya Allah, saya punya Allah yang akan menolong saya, saya punya Allah yang akan mendengar permohonan saya, saya punya Allah yang bisa mengabulkan impian saya, dengan syarat, saya harus taat kepada Allah.

Jika saya suka dia, hal yang bisa saya lakukan saat ini hanyalah memperbaiki diri dan mempersiapkan diri untuk menjadi pendamping hidupnya. Saya akan memperbaiki diri, mulai terus mempelajari ilmu agama, mempelajari ilmu berumah tangga, mempelajari ilmu yang bermanfaat, dan juga saya akan merubah diri saya menjadi lebih baik, shalat yang dahulu sering bolong, sekarang harus dirubah menjadi lebih rajin, ketika shalat wajib sudah rajin, saya akan lebih sering bertahajjud dan melaksanakan shalat dhuha sebagai pembuka pintu rezeki.

Saat ini saya hanya bisa memohon pada Allah dalam setiap doa selepas shalat, dalam doa kusebut namanya, dalam doa saya meminta kepada Allah untuk mengabulkan permohonan saya agar ia menjadi pendamping hidup saya, selalu saya sampaikan perasaan kepada si wanita yang saya suka melalui doa, semoga Allah menyampaikan perasaan saya kepadanya, dan ia juga memiliki rasa dengan saya. 

Saat ini saya sedang mempersiapkan diri, mulai dari bekal ilmu, bekal fisik dan bekal ekonomi untuk melaksanakan pernikahan. Saya harus bekerja keras untuk mengumpulkan pundi-pundi uang agar bisa segera melaksanakan pernikahan secepat mungkin, segera ta'aruf, segera melamar, dan segera menikah dengannya insyaallah.

Saya percaya, selama memiliki niat dan tujuan yang baik, Allah akan mengabulkan permohonan hambaNya. Saya sangat percaya itu, untuk keduluan orang lain atau tidak, itu tidak perlu saya pikirkan, karena saya punya Allah yang bisa menolong saya selama saya taat dan berada dijalannya, Allah pasti akan menolong saya, mengabulkan permohonan saya.

Sekarang hal yang harus saya pikirkan ialah untuk fokus memperbaiki diri agar menjadi orang yang pantas untuk menjadi suaminya, untuk menjadi imamnya, untuk menjadi gurunya, untuk menjadi tempat ia berkeluh kesah, untuk menjadi sandarannya ketika ia dilanda kesedihan, untuk menjadi penghibur dalam kehidupannya, untuk menjadi pelangi yang akan membuat harinya menjadi berwarna, dan menjadi apapun selama ia membutuhkan dan selama itu akan membuatnya bahagia.

Saya hanya bisa berdoa agar dia menjadi pendamping hidup saya, saya hanya bisa menyampaikan perasaan saya melalui doa, saya hanya bisa berdoa agar Allah menjaganya dan  agar Allah melindungi setiap langkahnya.

Maaf curhat, haha

Jika ingin berbincang dengan saya, silahkan follow twitter @dayatpiliang atau facebook http://fb.com/fpdayatpiliang