Bijaklah Ketika Ingin Berkomentar

Populasi masyarakat indonesia pengguna sosial media semakin meningkat, mulai dari usia tua hingga anak SD pun sudah banyak menggunakan sosia...

Populasi masyarakat indonesia pengguna sosial media semakin meningkat, mulai dari usia tua hingga anak SD pun sudah banyak menggunakan sosial media. Semakin meningkatnya populasi pengguna sosial media, maka semakin banyaklah bahasan-bahasan yang muncul untuk di bahas ataupun di komentari oleh pengguna sosial media.


Akhir-akhir ini pengguna sosial media di indonesia sangat senang memberikan komentar-komentar dari pembahasan yang muncul atau pemberitaan yang sedang banyak di bicarakan oleh banyak orang. Misalnya, ada postingan dari akun berita dengan judul "Dayat Piliang menjalin kasih dengan artis korea ternama YoonA SNSD", nah, sekarang apa yang sedang kalian pikirkan mengenai judul tersebut ? rasanya ingin sekali memberikan komentar bukan ? setidaknya minimal ingin komentar "seriusaann ?"

Ada juga beberapa dari pengguna sosial media yang kurang bijak dalam berkomentar, saya akan memberikan contoh komentar yang kurang bijak dari contoh judul berita tadi, "Halaahh, dayat piliang katanya gak mau pacaran, itu kok malah pacaran sama artis korea, dasar munafik, sok alim aja di sosial media, pencitraan lu" sekiranya begitulah komentar yang kurang bijak dan tidak baik. 

Sudah saatnya kita bijak dalam berkomentar, saya sering memantau pengguna sosial media baik di twitter maupun facebook, terutama komentar-komentar dari akun-akun berita, ketika saya simak komentarnya, sekiranya ada 80% pengguna yang kurang bijak dalam komentar, entah dia sudah membaca isi beritanya atau hanya membaca judulnya sayapun tidak tau, tapi dari pandangan saya, mereka yang kurang bijak dalam berkomentar biasanya belum membaca isi berita, kebanyakan dari mereka hanya terkecoh dengan judul berita yang tujuan si penulis berita agar membuat penasaran para pengguna di sosial media.

Memang media saat ini lebih banyak membuat judul yang memancing respon pengguna sosial media untuk berkomentar, tapi mereka juga tidak bisa disalahkan sepenuhnya, kitalah yang harus bijak jika ingin memberikan komentar.

Misalnya seperti ini, masih sesuai dengan contoh judul berita yang saya berikan diatas itu, 
"Wah, dapat piliang kok pacaran sama artis korea sih ? bukankah pacaran itu tidak diperbolehkan, hubungan dengan lawan jenis yang belum halal kan tidak boleh, sepertinya beliau lupa dengan prinsipnya, ada baiknya kita ingatkan beliau bersama-sama, karena sudah tugas kita untuk saling mengingatkan". Nah, komentar seperti inikan lebih adem, baik dilihat pengguna lain dan juga dilihat yang sedang diberitakan menjadi tersadar. Jika kita berkomentar buruk, yang ada kita malah dilihat orang lain sangat buruk karena komentar tidak baik dari kita, dan juga yang kita komentari belum tentu akan sadar, mungkin ia akan emosi menanggapinya dan terjadilah permusuhan diantara tukang komentar dan yang sedang diberitakan.

Marilah teman-teman, mulai sekarang kita lebih bijak lagi jika ingin mengomentari suatu pembahasan atau judul berita, akun anda tidak hanya anda dan teman-teman anda yang melihat, tapi seluruh dunia bisa melihat akun anda dan isi postingan anda.

Salam.

Untuk berbincang dengan saya, silahkan follow @dayatpiliang

You Might Also Like

0 komentar

Silahkan berikan komentarmu

Powered by Blogger.