Pemimpin yang Baik Bukan Sekedar Menyuruh, tetapi Mendidik

Sudah seharusnya pemimpin menjadi pedoman yang bisa di tiru oleh para bawahannya, tapi jika kita lihat di negeri kita ini, kebanyakan pemimp...

Sudah seharusnya pemimpin menjadi pedoman yang bisa di tiru oleh para bawahannya, tapi jika kita lihat di negeri kita ini, kebanyakan pemimpin sudah tidak sesuai lagi dengan karakter awalnya.


Seorang pemimpin seharusnya bukan sekedar menyuruh bawahannya, tetapi juga mendidik bawahannya dengan sangat baik agar bawahannya menjadi lebih baik. Jangan hanya sekedar marah-marah tapi tidak memberikan solusi atau memberikan perbaikan kepada bawahan, jika hanya marah-marah saja, yang ada bawahannya merasa tersinggung dan tidak terima dengan perlakuan pemimpin tersebut.

Menjadi seorang pemimpin harusnya memiliki jiwa kepemimpinan, itu sudah pasti, harus bisa menggerakkan bawahan, harus bisa menyemangati para bawahan, dan juga harus bisa mendidik para bawahan, kalau sekedar menyuruh, itu bukanlah karakter pemimpin yang sebenarnya. Jadilah pemimpin yang tidak hanya sekedar menyuruh dan marah-marah, tetapi jadilah pemimpin yang bisa mendidik bawahannya.

Alhamdulillah saya mendapatkan pemimpin yang seperti itu, saya bisa belajar banyak dari pimpinan saya, saya bisa menjadi lebih baik karena pemimpin saya bukan hanya menyuruh, tetapi juga pemimpin saya mendidik saya dengan baik, banyak hal yang bisa saya pelajari ketika saya bersama pimpinan saya.

Untuk para pemimpin, jadilah orang yang mendidik bawahannya, bukan sekedar menyuruh dan marah-marah, itu hanya membuat bawahan merasa tersinggung dan merasa tidak dihargai juga merasa tidak terima atas perlakuan tersebut, inilah yang membuat kinerja bawahan menjadi lambat dan seenaknya. Jika bawahan didik dengan baik, diajarkan dengan baik, di arahkan dengan baik, maka saya yakin, bawahan akan merasa senang dan hasil kinerja menjadi lebih baik.

Sekian yang bisa saya sampaikan untuk tulisan kali ini, namanya juga manusia pasti ada kekurangannya, jika ada salah kata dan juga kekurangan saya mohon maaf, semoga bermanfaat bagi kita semua.

Jika ingin berbincang dengan saya, silahkan follow twitter @dayatpiliang atau facebook http://fb.com/fpdayatpiliang

You Might Also Like

0 komentar

Silahkan berikan komentarmu

Powered by Blogger.